Kesatuan Pemangkuan Hutan Banten

Secara geografis terletak diantara 0⁰35’00”- 0⁰49’26” BT  dan 6⁰34’34” - 6⁰44’00” Batas kawasan hutan KPH Banten secara geografis sebagai berikut :

1.Sebelah Utara berbatasan dengan laut Jawa.

2.Sebelah Timur berbatasan dengan KPH Bogor dan Sukabumi.

3.Sebelah Selatan berbatasan dengan Samudera Indonesia.

4.Sebelah Barat berbatasan dengan Selat Sunda.

Iklim wilayah Banten dipengaruhi oleh Angin Monson dan  Gel. El Nino. Pada musim penghujan cuaca didominasi oleh Angin Barat. Pada musim kemarau cuaca didominasi oleh Angin Timur

- KP. Jati Tipe Iklim A, B

- KP. Mahoni Tipe Iklim B, C, D

- KP. Acc. Mangium Tipe Iklim A, B

Temperatur di daerah pantai dan perbukitan berkisar antara 22⁰C - 32⁰C, sedangkan suhu dipegunungan dengan ketinggian antara 400-1.300 mdpl mencapai antara 18⁰C - 29⁰C.

Luas wilayah sesuai RPKH adalah 78.487,64 Ha. Kawasan hutan yang menjadi wilayah kerja KPH Banten tersebar pada tiga Kelas Perusahaan (KP) yaitu:

1. KP jati (40.112,46 Ha)

2. KP Acc. Mangium (23.530,74 Ha)

3. KP Mahoni (14.844,44 Ha)

KP Jati bertopografi relatif datar sampai dengan landai kecuali untuk kelompok hutan yang berada di BH Panyaungan dan Sanggabuana dengan  ketinggian dari permukaan laut, berkisar dari 10 – 900 mdpl

KP Mahoni termasuk dalam tipe hutan dataran rendah dan pegunungan bawah dengan ketinggian berkisar dari 25 – 1.600 mdpl

KP Acc. Mangium bentuk lapangan landai, bergelombang dan berbukit-bukit dengan ketinggian dari permukaan laut berkisar 50-750 mdpl.